Pasuruan, 05 Februari 2025 – Dalam rangka meningkatkan kualitas kepemimpinan dan motivasi bagi pengurus asrama dan kamar, Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini menyelenggarakan acara Pembinaan Kepemimpinan dan Motivasi yang bertujuan untuk membekali mereka dengan keterampilan kepemimpinan yang efektif serta semangat motivasi dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Acara yang berlangsung di Aula Yayasan ini dihadiri oleh seluruh pengurus asrama dan kamar Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini Putra, mulai dari ketua kamar hingga ketua asrama. Pembinaan ini dipandu oleh gawagis dan asatidz senior, seperti Gus H. Ali Wafi, Gus Najich Syamsuddin, Ust. Ahmad Nuhari, Ust. Anasul Hakim, dan Ust. Yazid Bustomi. Dalam sambutannya, Gus Wafi menyampaikan pentingnya peran pengurus dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para santri, serta bagaimana mereka bisa menjadi teladan dalam berbagai aspek kehidupan.
“Seorang pemimpin bukan hanya menjadi pengatur, tetapi juga menjadi contoh baik bagi orang-orang di sekitarnya. Sebesar apapun kalian berkhidmah dan setinggi apapun jabatan kalian, tidak akan pernah berarti ketika kalian tidak mau mengurusinya, karena sejatinya keberhasilan pesantren ini bergantung pada kerjasama yang solid antara pengurus asrama dan pengurus kamar,” ujar Gus Wafi di hadapan peserta.
Tidak hanya Gus Wafi, gawagis dan asatidz senior lainnya juga memberikan sembutan dengan poin yang berbeda, seperti Gus Najich yang mengulas tentang pentingnya menjaga kebersihan asrama dan kamar, Ust. Nuhari yang memberikan sambutan tentang pentingnya memiliki jiwa leadership – bersikap tegas tanpa adanya kekerasan dan paksaan, dan Ust. Anas yang membahas tentang pentingnya berpikir sebelum bertindak. Disisi lain, Ust. Yazid yang memberikan sambutan terakhir, membahas sebuah hadits tentang perintah untuk menjadi imam yang ditaati atau makmum yang taat.

Acara kali ini tidak hanya membahas seputar kepemimpinan, namun juga dilengkapi dengan berbagai kegiatan praktis, seperti simulasi pengelolaan asrama dan kamar yang melibatkan pengurus dan santri. Kegiatan ini dirancang untuk melatih para pengurus dalam menghadapi tantangan sehari-hari serta meningkatkan kemampuan mereka dalam mengambil keputusan yang tepat.
Setalah acara ini selesai, salah satu peserta, Ali Zenal Abidin yang menjabat sebagai ketua kamar, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti kegiatan ini. “Saya belajar banyak hal baru, terutama tentang cara memotivasi teman-teman santri agar lebih disiplin dan semangat dalam belajar. Ini sangat bermanfaat untuk tugas kami sehari-hari,” tuturnya.
Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan pengurus asrama dan kamar di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi pesantren dan para santri, serta mampu menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan integritas.
Penulis: Firman Gilang Kurniawan